Monday, May 14, 2012

Sertifikasi di Bidang IT


Sertifikasi adalah independen, obyektif, dan tugas yang regular bagi kepentingan
profesional dalam satu atau lebih area di teknologi informasi. Sertifikasi ini memiliki tujuan untuk :
  • Membentuk tenaga praktisi TI yang berkualitas tinggi,
  • Membentuk standar kerja TI yang tinggi,
  • Pengembangan profesional yang berkesinambungan.

Sedangkan bagi tenaga TI profesional tersebut :
  • Sertfikasi ini merupakan pengakuan akan pengetahuan yang kaya (bermanfaat bagi promosi, gaji)
  • Perencanaan karir
  • Profesional development
  • Meningkatkan international marketability. Ini sangat penting dalam kasus, ketika tenaga TI tersebut harus bekerja pada perusahaan multinasional. Perusahaan akan mengakui keahliannya apabila telah dapat menunjukkan sertifikat tersebut.

Bagi masyarakat luas sertifikasi ini memberikan kontribusi positif
  • Memiliki staf yang up to date dan berkualitas tinggi.
  • Memperoleh citra perusahaan yang baik, keuntungan yang kompetitif, merupakan alat ukur yang obyektif terhadap kemampuan staf, kontraktor dan konsultan.
  • Secara langsung dan tidak langsung akan meningkatkan produktifitas secara mikro maupun makro.
  • Menaikkan pengakuan industri dan secara intenasional.
  • Bagi siswa memberikan alur profesi yang jelas. Siswa yang ingin segera mempelajari ICT dan profesi akan tahu darimana memulainya
  • Memberikan suatu mekanisme pusat pelatihan. Suatu program sertifikasi memberikan alur pelatihan yang jelas.
  • Membantu proses pencarian tenaga IT profesional. Suatu kandidat yang dievaluasi untuk suatu jabatan, dengan memiliki suatu serti_kat berarti telah memiliki skill dan pengetahuan tingakat tertentu. Hal itu juga menunjukkan persistensi kandidat dan kemampuan menyelesikan suatu proyek (dalam hal ini sertifikasi). Kedua hal ini membantu masyarakat mencari tenaga TI
  • Mendorong pegawai melakukan proses belajar lebih lanjut

Beberapa negara telah mengembangkan dan mempromosikan sistem sertifikasi  yang khas bagi negara tersebut. Beberapa negara menerapkan dan membayar lisensi kepada sistem serti_kasi yang ada. Beberapa negara menggunakan tenaga ahli untuk melakukan ujian.

Jenis sertifikasi
Pada dasarnya ada 2 jenis sertikasi yang umum dikenal di masyarakat
  • Sertifikasi akademik (sebetulnya tidak tepat disebut sertifikasi) yang memberiakn gelar, Sarjana, Master dll
  • Sertifikasi profesi. Yaitu suatu sertifikasi yang diberikan berdasarkan keahlian tertentu unutk profesi tertentu.
Sayangnya sertifikasi akademik sulit memiliki implementasi langusng dalam industri ICT. Disebabkan karena kecepatan perubahan serta standardisasi antara Universitas. Di samping itu tujuan universitas memang berbeda dengan tujuan industri. Universitas bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar bukannya keahlian khusus atau kompetensi untuk profesi tertentu yang dibutuhkan oleh industri. Spesialisasi yang terlalu sempit juga tidak cocok untuk pengembangan universitas.
Sedangkan sertifikasi profesional pada dasarnya memiliki 3 model, yaitu :
  • Dikembangkan oleh Profesional Society, sebagai contoh British Computer Society (BCS), Australian Computer Soicety (ACS), South East Asian Regional Computer Confederation (SEARCC) etc
  • Dikeluarkan oleh Komunitas suatu profesi, sebagai contoh Linux Profesional, SAGE (System Administration Guild), CISA(IS Auditing) [http://www.isaca.org/]
  • Dikeluarkan oleh vendor sebagai contoh MCSE (by Microsoft), CCNA (Cisco), CNE (Netware), RHCE (Red Hat) etc. Biasanya skill yang dibutuhkan untuk memperoleh sertifikat ini sangat spesifik dan sangat berorientasi pada suatu produk dari vendor tersebut.
Jenis Jenis Sertifikasi di Bidang IT

Sertifikasi Microsoft :
  1. MCP (Microsoft Certified Professional), Sertifikasi dasar yang diperoleh denganmengambil 1 ujian mengenai Operating System atau Software Aplikasi.
  2. MCDST(Microsoft Certified Desktop Support Technician), Keahlian dasar untuk mendukung end-user dalam troubleshooting software dan hardware.
  3. MCSA (Microsoft Certified System Administrator), Seorang MCSA mempunyaikeahlian untuk mengelola, mengimplementasi, dan troubleshooting pada platformWindows 2000 termasuk Windows .NET Server. MCSA cocok untuk Network Administrator, Network Engineer, System Administrator, IT Engineer, Network Technician, and Technical Support Specialist
  4. MCSE (Microsoft Certified System Engineer), Sertifikasi MCSE cocok untuk System Engineer, Technical Support Engineer, Network Analyst, TechnicalConsultant, dll.
  5. MCAD (Microsoft Certified Application Developer). MCAD ditujukan bagiAnalysts/ Programmer atau Software Application Specialist.
  6. MCSD (Microsoft Certified Solution Developer). MCSD ditujukan bagi para professional yang hendak dan sedang bekerja mendesain dan membangun solusi bisnis tingkat enterprise dengan menggunakan.
  7. MCDBA (Microsoft Certified Database Administrator), Sertifikasi MCDBAditujukan untuk professional IT yang hendak dan sedang bekerja dalamimplementasi dan administrasi SQL Server.
  8. Microsoft Certified Trainers ( MCT ).
  9. Microsoft Office Specialists ( Office Specialist ) adalah sertifikasi premium untuk aplikasi desktop Microsoft.

Sertifikasi Oracle
  1. Oracle Certified DBA Associate, dengan sertifikasi pada jenjang ini sesorangdianggap memiliki pengetahuan dasar yang memungkinkan mereka bekerjasebagai anggota yunior dalam sebuah tim yang terdiri dari administrator databaseatau pengembang aplikasi.
  2. Oracle Certified DBA Professional, sertifikasi ini ditujukan bagi pemegangsertifikasi jenjang Associate yang ingin meningkatkan penguasaan teknologiOracle dalam administrasi database.
  3. Oracle Certified DBA Master, merupakan jenjang tertinggi dalam jalur sertifikasi DBA

Sertifikasi Cisco
  1. Cisco Certified Network Associate (CCNA), merupakan fondasi awal untuk menapaki jenjang sertifikasi yang lain.
  2. Cisco Certified Network Professional (CCNP), Pada jenjang ini pemegangsertifikasi dianggap telah ahli dalam hal menginstall, mengkonfigurasi, sertamemecahkan permasalahan LAN atau WAN dengan skala yang lebih luas (100 -500 client/PC).
  3. Cisco Certified Internetworking Expert.(CCIE), merupakan jenjang tertinggidalam jalur sertifikasi Cisco yang artinya pemangang sertifikasi ini telah mampu mengelola dan menangani berbagai permasalahan dalam jaringan sampai skala enterprise.
Sertifikasi Novell
  1. Novell Certified Linux Professional ( Novell CLP ).
  2. Novell Certified Linux Enginer ( Novell CLE ).
  3. Suse Certified Linux Professional ( Suse CLP ).
  4. Master Certified Novell Engineer ( MCNE ).
 
Sertifikasi Lotus
  1. Certified Lotus Specialist (CLS).
  2. Certified Lotus Professional Application Development (CLP AD).
  3. Certified Lotus Professional System Administration (CLP SA)

 

No comments:

Post a Comment